Aku hampir tak melihat malam kemarin
dia mengurungku dalam sangkar benderang
Setinggi langit
sehingga terlihat punggung burung-burung
Aku hampir bersamamu sepanjang malam
Bersama kita menikmati dan melawan dingin
Bernyanyi bersama malam dalam sangkar kita
Hingga saat fajar aku memutuskan untuk terjun bebas
Kembali merangkak dijalan yang kasar
Kembali menengadah
Sembari melihat perut burung-burung
Siap menerima hujan
Dibawah menerima apa saja
No comments:
Post a Comment