Roh bergidik dari dalam alam
menggoda batin berpuncak kelabilan
lantunan melodi menggairahkan
mengalahkan nasehat sang bijak
lambaian tangan memanggil badan yang berat bagai mengangkat sebutir salju
tak ada iman yang tinggal bertahan
di seberang kabut semuanya berasal
tak bisa digambarkan sosoknya
tapi namanya adalah birahi
terjebak dalam kabut kesendirian yang tebal
mencari kebebasan dalam kepungan kabut
mencari pasangan di kesendirian, kekosongan
tatapannya sekejap menyulap alam
dan sesosok pasangan muncul
dalam sekejap mereka telanjang
mencium apa yang bisa dicium
memasukkan apa yang bisa dimasukkan
melakukan apa yang bisa dilakukan
bersama alam menyaksikan
rasanya sepertinya nikmat
melihat pohon apel yang berbuah besar dan merah
melelahkan
melihat rubah yang saling kejar
lalu pelukan terasa semakin lembek
cair
lalu hilang menjadi kabut
ketika mata terbangun dari pejaman
semua hilang
hanya memori yang menempel sebentar
dan sedikit cairan di kemaluan
No comments:
Post a Comment