Wednesday 16 September 2009

Can I Grow Up More?

Setiap malam,saat insomnia menjamah seluruh tubuh,aku selalu terlamun di depan terang ny layar handphone di gelap ny malam.

Berguling ke kanan..berguling ke kiri,sambil melihat foto2 dan video2 di handphone.

Sudah cukup lama,file2 disini tidak bertambah..bertambah dengan senyuman,tawa,lirikan,gaya
dari orang2 yg selalu ada di hatiku..teman2 ku.

Tentu saja,karena kita sudah tidak sering bertemu,kita adalah sekelompok lulusan,menjadi berbeda misi yang kita semua sekarang raih.

Tapi foto2 itu,menjadi lorong waktu yang mengembalikan ingatan.padahal hanya gambar diam,tapi tetap saja aku tak kuasa menahan tawa,haru,rindu,saat melihat mereka..teman.

Lalu dari sebuah lamunan,keluar sebuah pikiran,mungkin pertanyaan..

Bagaimana bisa orang2 dewasa disana yang bekerja dari pagi hingga petang,tak ada yang tersisa kecuali lelah,dapat bertahan?pasti mereka kan jarang bertemu dg teman2 ny..

Apakah uang menjadi sahabat baru?

Apakah aku bisa seperti mereka?
Bagaimana aku akan fokus bekerja jika tidak bertemu dengan teman2 ku..keluarga..satu perjuangan..

Aku masih anak kecil?

Mengapa tidak bisa bertahan tanpa mereka?
Ini jawaban nya..karena aku masih ingin bermain-main,aku masih ingin bercinta-cinta,aku masih ingin berhina-hina..

Berarti kamu masih anak kecil,belum dewasa.

Mungkin kamu belum bisa lepas dari teman karena kamu lulusan baru?

Ahh,aku tak tau..
Lelah untuk memaksa diri menjadi dewasa,menjadi bijak,berhenti memakai kaos,celana pendek,sendal jepit dan rambut yg bebas.berhenti bermain dan segala kesenangan nya
Lelah untuk mulai memakai kemeja dg pulpen di kantong,dasi,celana bahan,pantovel,rambut yang pendek dan rapih.
Lelah menjadi bijak,selalu berusaha menasehati seseorang.mungkin bisa menjadi gendut dg perut yang lebih besar nanti..

Can I grow up more?

Maybe I just need some rest for a few times n trying again later until I got tired again n rest again..

No comments:

Post a Comment